Ahmad Widara

GelarAbuyaNama lainAbuya Ahmad Cidodol[1]Informasi pribadiLahir
Ahmad Widara

(1925-01-01)1 Januari 1925
Kabupaten Lebak
Meninggal18 Oktober 2005(2005-10-18) (umur 80)
Kabupaten Lebak
MakamMakam Abuya Ahmad CidodolAgamaIslamKebangsaanIndonesiaKota asalKabupaten LebakPasangan
Nyai Hj. Upi Yuningsih
(m. 1947; meninggal 2005)
Orang tua
  • Abuya K.H. Musa Mulafar (ayah)
  • Nyai Hj. Lamah (ibu)
ZamanZaman modernDenominasiSunniMazhabSyafi'iKredoAsy'ariyahMinat utama
  • Hadis
  • tafsir
  • fikih
  • nahwu-saraf
  • tasawwuf
TarekatQadiriyah wa Naqsyabandiyah[2]Pemimpin MuslimGuru

Abuya Kiai Haji Ahmad Widara bin Musa Mulafar al-Bantani (1 Januari 1925 – 18 Oktober 2005) atau yang lebih dikenal sebagai Abuya Ahmad Cidodol adalah seorang ulama Indonesia asal Banten.[3] Ia merupakan ulama Banten berpengaruh pendiri Pondok Pesantren Riyadhul Mubarokah Cidodol dan Pondok Pesantren Al-Khudriyah Kadubitung, Kabupaten Lebak.[4]

Referensi

Catatan kaki

  1. ^ Budi (2022-06-10). "Biografi Abuya Ahmad Widara Cidodol". Laduni.id. Diakses tanggal 2023-12-14. 
  2. ^ Fauziah 2016, hlm. 26.
  3. ^ Majalah Tebuireng November 2022, hlm. 162.
  4. ^ Al-Khudri, Raud Fuady (2021-05-09). "Abuya Ahmad Widara Cidodol: Pendiri Pondok Pesantren Riyadhul Mubarakah". Pondok Pesantren Al-Khudriyah. Diakses tanggal 2023-12-14. 

Bibliografi

  • Fauziah, Pupung (2016). Pengobatan Hikmah untuk Kesehatan Mental Pasien (Studi Kasus di Kampung Tarikolot Desa Malangsari Kecamatan Cipanas Kabupaten Lebak-Banten) (Tesis Sarjana). Serang: UIN Sultan Maulana Hasanuddin. http://repository.uinbanten.ac.id/100/. 
  • Ferdiana, Latifah (1 November 2022). "Abuya Ahmad Widara Cidodol". Olah Sampah Jadi Berkah (edisi ke-83). Jombang: Majalah Tebuireng. hlm. 162.