Fortunatianus dari Aquileia

Fortunatianus dari Aquileia

Biografi
Kelahiran	nilai tidak diketahui
Kematian	369
Patriarch of Aquileia (en)
343 – Keuskupan: Patriarkat Aquileia
Uskup
Keuskupan: Patriarkat Aquileia
Data pribadi
Agama	Gereja Katolik Roma
Kegiatan
Pekerjaan	imam Katolik, Uskup di Gereja Katolik
Periode	Kekaisaran Romawi
Periode aktif	(Floruit (en) : 4 abad )

Fortunatianus dari Aquileia, uskup di Aquileia pada pertengahan abad keempat Masehi, menurut Hieronimus berasal dari Afrika (Utara)  (De vir. ill. bab 97), adalah penulis dari suatu komentari Western mengenai Injil yang rupanya adalah naskah tertua yang sampai sekarang dikenali dari beberapa kutipan (dua diidentifikasi oleh Wilmart dari naskah Troyes naskah dan yang lain oleh Bischoff dari Angers) dan acuan dalam korespondensi Jerome (dengan demikian mendahului tulisan Hilarius "Perihal St. Matius"), tetapi pada tahun 2012 diidentifikasi  berdasarkan naskah abad kesembilan yang disimpan di perpustakaan Katedral Cologne.

Pelayanan

Fortunatianus mungkin akhirnya cenderung ke ajaran anti-Nicea tapi pada kitab I.984-6 teks dengan jelas menyatakan Trinitas sebagai satu substansi. Ia juga mengakui unsur figuratif besar dalam narasi Injil. (Contoh: l.499 seq. Fortunatianus. mengenai orang Majus "kembali dengan cara lain.") Sebuah detail yang menarik adalah identifikasi dua dari empat Penulis Injil berdasarkan Kitab Yehezkiel dan Wahyu pada pembukaan teks nya: Markus adalah rajawali dan Yohanes adalah singa.

Fortunatianus adalah penandatangan Konsili Serdica (343) di barat yang mengutuk ajaran Arius, tetapi dia mengalah, tak diragukan karena itikad baik, tekanan dari Kaisar Konstantius II dalam mengutuk Athanasius di Konsili Milan (355).

Catatan Hieronimus

Hieronimus mencatat dalam karyanya De Viris Illustribus mengenai Fortunatianus sebagai berikut:^[1][2][3]

Fortunatianus, seorang kelahiran Afrika, uskup Aquilia pada masa pemerintahan Konstantius, menyusun Komentari-komentari singkat mengenai kitab-kitab Injil yang diatur menurut pasal-pasal, ditulis dalam gaya rustik, dan diperlakukan dengan penghinaan karena, ketika Liberius uskup Roma dibuang ke pengasingan karena iman, ia diinduksi oleh desakan Fortunatianus untuk menganut ajaran sesat.

Referensi

Pustaka

• Fortunatianus Aquileiensis: Commentaria di Evangelia, ed. Lukas J. Dorfbauer, (Corpus Scriptorum Ecclesiasticorum Latinorum, Band 103), De Gruyter 2017 Diarsipkan 2019-05-21 di Wayback Machine.
• H. Houghton, terjemahan bahasa Inggris, CSEL (extra seriem), 2017.