Konsonan kepakan tekak

Konsonan kepakan tekak
ɢ̆
ʀ̆
Nomor IPA112 505
Pengkodean karakter
Entitas (desimal)ɢ​̆
Unikode (heks)U+0262 U+0306

Konsonan kepakan tekak atau kepakan uvular merupakan tipe konsonan kepak, digunakan dalam beberapa bahasa lisan.

Tidak ada simbol yang benar-benar khusus untuk suara ini dalam IPA. Huruf ini merupakan konsonan letup tekak bersuara dengan diakritik "pendek" ɢ̆, tapi juga dapat menggunakan konsonan getar kepak nirsuara atau uvular trill ʀ,[1] karena keduanya tidak pernah dilaporkan kontras perbedaannya.

Konsonan kepak tekak atau kepakan uvular tidak diketahui keberadaannya sebagai fonem dalam bahasa apa pun.

Lebih umum, konsonan getar kepak dikatakan bervariasi dan jauh lebih sering ditemukan, dan mungkin ditemukan sebagai konsonan getar kontak tunggal [ʀ̆] daripada kepakan yang sebenarnya [ɢ̆]. (Perbedaan utama antara ketukan dan getaran adalah aliran udara)

Karakteristik Konsonan

Karakteristik konsonan dari konsonan kepakan tekak adalah:

  • Cara artikulasinya adalah kepak (Tap), yang berarti dihasilkan dengan satu kontaksi otot sehingga artikulator (biasanya lidah) dilemparkan atau dikepakan ke bagian lain.
  • Tempat artikulasinya adalah tekak (uvular), yang berarti diartikulasikan dengan area dibelakang lidah (dorsum), yakni di uvula.
  • Fonasinya yakni bersuara, yang berarti pita suara bergetar saat artikulasinya.
  • Ini adalah konsonan lisan, yang berarti aliran udara hanya melalui mulut
  • Ini adalah konsonan pusat, yang berarti dihasilkan dengan mengarahkan aliran udara di sepanjang bagian tengah lidah, bukan ke samping.
  • Mekanisme aliran udaranya adalah pulmonal, yang berarti diartikulasikan dengan mendorong udara hanya dengan paru-paru dan diafragma, seperti pada kebanyakan suara.

Penggunaan

Bahasa Kata IPA Arti
Belanda[2] rood [ʀ̆oːt] 'merah'
Jerman Standar[3] Ehre [ˈʔeːʀ̆ə] 'pengabdian'
Hiu[4] [βɔ̞ʀ̆] 'hibiskus'
Ibibio[5] ufʌk [úfʌ̟̀ɢ̆ɔ̞] 'ringkasan, hasil'
Limburg dialek Hasselt[6] weuren [ˈβ̞øːʀ̆ən] 'mereka'
Okanagan Selatan[7] ʕaləp [ɢ̆àlə́p] 'kalah'[7]
Supriye[8] tadugugo [taduɢ̆uɢ̆o] 'tempat untuk naik ke atas'
Wahgi[9]
Yiddi Standard[10] בריק [bʀ̆ɪk] 'jembatan'

Artikel terkait

Konsonan

IPA: Konsonan tekanan paru-paru
Daerah Bibir Lidah tengah akar lidah Laring
Cara Dwibibir Bibir
gigi
Lidah ­bibir Gigi Rongga­gigi Pasca­ronggi Tarik­ bel. Ronggi­lidah Langit­langit Langit­bel. Tekak Katup
nafas
hulu
ker.
Celah suara
Sengau m ɱ n ɳ̊ ɳ ɲ̊ ɲ ŋ̊ ŋ ɴ
Letup p b t d ʈ ɖ c ɟ k ɡ q ɢ ʡ ʔ
Gesek sibilan ts dz t̠ʃ d̠ʒ ʈʂ ɖʐ
Gesek non-sibilan p̪f b̪v t̪θ d̪ð tɹ̝̊ dɹ̝ t̠ɹ̠̊˔ d̠ɹ̠˔ ɟʝ kx ɡɣ ɢʁ ʡʢ ʔh
Frikatif sibilan s z ʃ ʒ ʂ ʐ ɕ ʑ
Frikatif non-sibilan ɸ β f v θ̼ ð̼ θ ð θ̠ ð̠ ɹ̠̊˔ ɹ̠˔ ɻ˔ ç ʝ x ɣ χ ʁ ʜ ʢ ħ ʕ h ɦ
Hampiran ʋ ɹ ɻ j ɰ ʔ̞
Kepakan ⱱ̟ ɾ̼ ɾ̥ ɾ ɽ̊ ɽ ɢ̆ ʡ̆
Getar ʙ̥ ʙ r ɽ̊r̥ ɽr ʀ̥ ʀ ʜ ʢ
Konsonan gesek sisi ʈɭ̊˔ ɖɭ˔ cʎ̝̊ ɟʎ̝ kʟ̝̊ ɡʟ̝
Frikatif sisi ɬ ɮ ɭ̊˔ ɭ˔ ʎ̝̊ ʎ̝ ʟ̝̊ ʟ̝
Hampiran sisi l ɭ ʎ ʟ ʟ̠
Kepakan sisi ɺ̥ ɺ ɭ̥̆ ɭ̆ ʎ̆ ʟ̆
  • Bantuan IPA
  •  audio
  • grafik lengkap
  • templat

Dalam satu sel tabel, simbol-simbol di sebelah kanan adalah bersuara, di sebelah kiri adalah tidak bersuara atau nirsuara. Petak-petak yang digelapkan menandakan penyebutan yang dianggap mustahil.

Referensi

  1. ^ Bruce Connell, Lower Cross Wordlist
  2. ^ Collins & Mees (2003), hlm. 42, 199.
  3. ^ Lodge (2009), hlm. 46.
  4. ^ François (2005), hlm. 44.
  5. ^ Urua (2004), hlm. 106.
  6. ^ Peters (2006), hlm. 118.
  7. ^ a b Kinkade (1967), hlm. 232.
  8. ^ Carlson (1994), hlm. 10.
  9. ^ Phillips (1976), hlm. ?.
  10. ^ Kleine (2003), hlm. 263.