Konsonan tak desis gesek tekak nirsuara

Konsonan tak desis gesek tekak nirsuara
Pengkodean karakter
X-SAMPAq_X
Sampel suara
noicon
sumber · bantuan

Konsonan tak desis gesek nirsuara atau Voiceless uvular affricate adalah tipe suara konsonan yang digunakan dalam beberapa bahasa lisan. Suara ini dilambangkan dengan ⟨qχ⟩ dalam Alfabet Fonetis Internasional (IPA). Suara ini dilambangkan sebagai q_X didalam sistem X-SAMPA.

Karakteristik konsonan

Karakteristik konsonan dari konsonan tak desis gesek tekak nirsuara adalah:

  • Cara artikulasinya adalah gesek (afrikat), yang berarti dihasilkan dengan pertama tama menghentikan aliran udara secara keseluruhan, kemudian melepaskan aliran udara tersebut melalui saluran yang berkontraksi ataupun menyempit di tempat artikulasi, yang menghasilkan turbulensi.
  • Tempat artikulasinya adalah tekak (uvular), yang berarti diartikulasikan dengan area dibelakang lidah (dorsum), yakni di uvula.
  • Fonasinya tidak bersuara atau nirsuara, yang berarti dihasilkan tanpa getaran pita suara. Dalam beberapa bahasa pita suara secara aktif terpisah, sehingga selalu menghasilkan artikulasi nirsuara. Di bahasa lain, pita suara kendor, sehingga dapat menyuarakan suara-suara yang berdekatan.
  • Ini adalah konsonan lisan, yang berarti aliran udara hanya melalui mulut
  • Ini adalah konsonan pusat, yang berarti dihasilkan dengan mengarahkan aliran udara di sepanjang bagian tengah lidah, bukan ke samping.
  • Mekanisme aliran udaranya adalah pulmonal, yang berarti diartikulasikan dengan mendorong udara hanya dengan paru-paru dan diafragma, seperti pada kebanyakan suara.

Penggunaan

Tekak

Bahasa Kata IPA Arti
Adyghe Natukhai кхъэ[1] [q͡χa] (bantuan·info)
Avar хъарахъ [q͡χʰːaˈraq͡χʰː] (bantuan·info) 'Semak'
Inggris Scouse[2] clock [kl̥ɒq͡χ] 'jam'[2]
Jerman Dialek Swiss Gschänk [ˈkʃæŋq͡χ] 'hadiah'
Kabardian кхъэ [q͡χa] (bantuan·info) 'makam'
Persia Some dialects ﻔل [q͡χofl] 'kunci'

Pra-Tekak

Bahasa Kata IPA Arti
Uzbek[3] quruq [q̟uɾ̪uq̟͡χ̟] 'kering'[3]

Halaman terkait

Konsonan

IPA: Konsonan tekanan paru-paru
Daerah → Bibir Lidah tengah akar lidah Laring
Cara Dwibibir Bibir
gigi
Lidah ­bibir Gigi Rongga­gigi Pasca­ronggi Tarik­ bel. Ronggi­lidah Langit­langit Langit­bel. Tekak Katup
nafas
hulu
ker.
Celah suara
Sengau m ɱ n ɳ̊ ɳ ɲ̊ ɲ ŋ̊ ŋ ɴ
Letup p b t d ʈ ɖ c ɟ k ɡ q ɢ ʡ ʔ
Gesek sibilan ts dz t̠ʃ d̠ʒ ʈʂ ɖʐ
Gesek non-sibilan p̪f b̪v t̪θ d̪ð tɹ̝̊ dɹ̝ t̠ɹ̠̊˔ d̠ɹ̠˔ ɟʝ kx ɡɣ ɢʁ ʡʢ ʔh
Frikatif sibilan s z ʃ ʒ ʂ ʐ ɕ ʑ
Frikatif non-sibilan ɸ β f v θ̼ ð̼ θ ð θ̠ ð̠ ɹ̠̊˔ ɹ̠˔ ɻ˔ ç ʝ x ɣ χ ʁ ʜ ʢ ħ ʕ h ɦ
Hampiran ʋ ɹ ɻ j ɰ ʔ̞
Kepakan ⱱ̟ ɾ̼ ɾ̥ ɾ ɽ̊ ɽ ɢ̆ ʡ̆
Getar ʙ̥ ʙ r ɽ̊r̥ ɽr ʀ̥ ʀ ʜ ʢ
Konsonan gesek sisi ʈɭ̊˔ ɖɭ˔ cʎ̝̊ ɟʎ̝ kʟ̝̊ ɡʟ̝
Frikatif sisi ɬ ɮ ɭ̊˔ ɭ˔ ʎ̝̊ ʎ̝ ʟ̝̊ ʟ̝
Hampiran sisi l ɭ ʎ ʟ ʟ̠
Kepakan sisi ɺ̥ ɺ ɭ̥̆ ɭ̆ ʎ̆ ʟ̆
  • Bantuan IPA
  •  audio
  • grafik lengkap
  • templat

Dalam satu sel tabel, simbol-simbol di sebelah kanan adalah bersuara, di sebelah kiri adalah tidak bersuara atau nirsuara. Petak-petak yang digelapkan menandakan penyebutan yang dianggap mustahil.

Referensi

  1. ^ dalam dialek lain dapat bersuara sebagai [qʰ]
  2. ^ a b Wells (1982), hlm. 372–373.
  3. ^ a b Sjoberg (1963), hlm. 11.